Wednesday, April 1, 2009

Ulasan Pertandingan antara Belanda v Macedonia

Photo Robben

Ulasan Pertandingan tadi malam antara Belanda v Macedonia:

Amsterdam - Belanda tampil dominan di kandang sendiri ketika menghadpi Macedonia. Hasilnya, pasukan Bert van Marwijk itu menang dengan empat gol tanpa balas sekaligus membuat mereka makin kokoh di puncak klasemen Grup 9 zona Eropa.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Amsterdam Arena, Amsterdam, Kamis (2/4/2009) dinihari WIB, Belanda tampil dengan kekuatan penuh. Mereka menurunkan pemain-pemain semisal Arjen Robben, Dirk Kuyt, Wesley Sneijder, dan Klaas-Jan Huntelaar. Alhasil serangan mereka pun menjadi paten.

Tim tuan rumah pun akhirnya mengakhiri pertandingan dengan skor 4-0, hasil yang membuat kesempurnaan mereka di Grup 9 belum ternodai. Saat ini Belanda masih memimpin klasemen sementara dengan koleksi nilai 15.

Sementara Macedonia masih tertahan di posisi empat dengan koleksi nilai tiga. Ini merupakan kekalahan ketiga mereka dalam empat laga yang sudah mereka lakoni di Grup 9.

Jalannya pertandingan

Enam pertandingan berjalan, Klaas-Jan Huntelaar sudah memberikan ancaman kepada gawang Macedonia. Penyerang Real Madrid itu melepaskan sebuah sepakan kaki kiri yang cukup keras. Tetapi bola kemudian melambung di atas mistar gawang.

De Oranje akhirnya meraih keunggulan 10 menit kemudian. Diawali sebuah operan yang dilepaskan oleh Arjen Robben, bola kemudian diterima oleh Dirk Kuyt yang berada di dalam kotak penalti. Dengan kaki kirinya, Kuyt pun melepaskan sebuah tendangan yang kemudian merobek jala Macedonia. 1-0 untuk Belanda.

Setelah unggul 1-0, Belanda semakin meningkatkan tekanan mereka ke arah pertahanan Macedonia. Hasilnya mereka sukses melesakkan gol kedua pada menit 25. Gol kali ini kembali dikreasikan oleh Robben yang mengirim passing ke dalam kotak penalti. Bola kemudian disepak oleh Huntelaar dan tim tuan rumah pun memimpin 2-0.

Empat menit menjelang turun minum, Kuyt mencetak gol keduanya dalam pertandingan ini. Kali ini gol tersebut diawali oleh Wesley Sneijder yang memberikan umpan dari sisi kiri. Dengan kaki kanannya, penyerang Liverpool ini pun merobek jala Macedonia. Hingga babak pertama berakhir, skor 3-0 tetap tak berubah.

Dominasi Belanda masih berlanjut di babak kedua. Baru dua menit babak kedua berjalan, Sneijder sudah mengancam gawang Macedonia. Kali ini ia melepaskan sebuah sepakan kaki kanan dari luar kotak penalti. Sial baginya, bola masih melambung di atas mistar gawang.

Pada menit 53 giliran bek Andre ooijer yang memiliki peluang untuk mengubah skor menjadi 4-0. Tetapi sundulan bek senior 'Tim Oranye' itu masih melambung di atas mistar gawang. Gawang Macedonia aman kali ini.

Meski terus ditekan, Macedonia tetap memberikan perlawanan. Mereka menumpukan serangan kepada penyerang Lazio, Goran pandev, tetapi pertahanan Belanda terlalu sulit untuk ditembus sehingga mereka gagal menciptakan peluang emas.

Belanda akhirnya malah menambah keunggulan mereka menjadi 4-0 pada menit 88. Adalah Rafael van der Vaart yang menjadi pendulangnya setelah memanfaatkan umpan yang dilepaskan oleh Giovanni van Bronckhorst.

Wasit akhirnya menipu peluit panjang dan Belanda sukses meraih tiga poin berkat kemenangan 4-0 ini.

Susunan pemain:

Belanda: Maarten Stekelenburg, Gregory Van Der Wiel, Andre Ooijer, Joris Mathijsen, Giovanni Van Bronckhorst, Mark Van Bommel, Nigel De Jong, Wesley Sneijder (Rafael Van der Vaart 76), Arjen Robben (Ryan Babel 45), Klaas-Jan Huntelaar, Dirk Kuyt (Ibrahim Afellay 81).

Macedonia: Tome Pacovski, Nikolce Noveski, Goran Popov, Goce Sedloski, Igor Mitreski, Darko Tasevski (Goran Maznov 45), Vlatko Grozdanovski (Vlade Lazarevski 58), Velice Sumulikoski, Vanco Trajanov (Artim Polozani 64), Goran Pandev, Ilco Naumoski. (dtc/roz/din)
your ad here